Grand Final Inovasi Bisnis Unida, Menciptakan Enterpreneur Muda Bertauhid


Universitas Djuanda Bogor bersama Bank Mandiri memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk belajar berwirausaha dalam Grand Final Inovasi Bisnis pada Rabu (06/12). Dengan tema "Menciptakan Generasi Muda Berjiwa Interpreneurship yang Berlandaskan Ketauhidan,” kompetisi ini tidak hanya mengajarkan ilmu tentang wirausaha, melainkan juga wirausaha yang berlandaskan dengan iman.
Inovasi Bisnis pada awalnya diselenggarakan oleh Bank Mandiri dengan harapan ingin mencetak generasi muda untuk memberikan kontribusinya terhadap kewirausahaan. “Jadi Inovasi Bisnis ini diwadahi oleh Bank Mandiri, dan Universitas Djuanda yang melaksanakannya. Namun karena acara ini rutin diadakan setiap tahun, maka saat ini banyak sponsor-sponsor yang mendukung,” ujar Yusuf Al Kahfi selaku panitia.
      Acara ini diikuti oleh 110 peserta dari tingkat siswa hingga mahasiswa. Siswa yang mengikuti kompetisi ini merupakan siswa tingkat SLTA di wilayah Bogor dan Sukabumi, sedangkan tingkat mahasiswa diikuti oleh mahasiswa dari Universitas Djuanda sendiri. Pada babak Grand Final, ada 12 peserta tingkat mahasiswa dan 7 peserta tingkat siswa. Tingkat mahasiswa terdiri atas dua peserta dari Fakultas Ekonomi Islam (FEI), tiga peserta dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), dua peserta dari Fakultas Pertanian (FAPERTA), tiga peserta dari Fakultas Ilmu Pangan Halal (FIPHAL), satu peserta dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), serta satu peserta dari Fakultas Ekonomi (FE). Sementara siswa yang lolos ke babak Grand Final adalah SMAN 1 Megamendung, peserta dari SMK Amaliah, SMA Amaliah, MA Al-Fatah, SMKN 1 Bogor, SMAN 1 Cigombong, dan SMK Yasbam. Acara ini fokus untuk mencari inovasi-inovasi terbaru yang dibuat oleh siswa dan mahasiswa serta manfaat dari inovasi bisnis menjadi nilai tambah.
Kriteria penilaian dalam Inovasi Bisnis adalah inovasi, hasil presentasi, dan banyaknya jumlah tim membawa supporter. Ketiga aspek penilaian ini menentukan Juara I, II, III, dan Juara Harapan I, II, dan III, dan Juara Terfavorit. Untuk meraih gelar juara tersebut, para peserta menciptakan berbagai inovasi yang menarik. Para peserta benar-benar menunjukkan inovasi mereka dalam berbisnis. Mulai dari memanfaatkan limbah menjadi nilai rupiah, hingga aneka makanan kekinian.
Setelah memamerkan karya inovasinya, tibalah saatnya penjurian dan pengumuman pemenang. Dari hasil penilaian juri, diperoleh pemenang Inovasi Bisnis 2017 tingkat SMA adalah:
Juara Terfavorit diraih oleh SMAN 1 Bogor dengan inovasi produknya “Sampah Menjadi Rupiah.”
Juara I diraih oleh SMA 1 Cigombong, dengan inovasi produknya “Empal Gampal.”
Juara II diraih oleh MA Al-Fatah, dengan inovasi produknya “Recyle Kulit Jeruk.”
 Juara III diraih oleh SMA Amaliyah, dengan inovasi produknya  “Coklat Mag.”
Sedangkan pemenang Inovasi Bisnis 2017 tingkat mahasiswa, yaitu:
Juara Terfavorit diraih oleh FISIP, dengan inovasinya “Caposa (Candy Poly Saga).”
Juara I diraih oleh FIPHAL,  inovasi produknya tentang “Benahong.”
Juara II diraih oleh FIPHAL,  inovasi produknya tentang “Splash Bite.”
Juara III diraih oleh FEI, inovasi produknya tentang “Just Do It.”
Juara Harapan I diraih oleh FAPERTA,  dengan inovasi produknya tentang “The Bebegigs.”
Juara Harapan II diraih oleh FEI, dengan inovasi produknya “Abah .”
 Juara Harapan III diraih oleh FIPHAL, dengan inovasi produknya tentang “Tahuna.”
     Yusuf pun mengungkapkan harapannya kepada para peserta dan pemenang. “Harapan saya bagi para peserta dan pemenang semoga bisa terus berinovasi dalam membuat sesuatu hal yang baru, agar ke depannya bisa menjadi bekal untuk mereka. Semoga perjuangan mereka dalam Inovasi Bisnis tidak hanya mempelajari, tapi pengaplikasiannya bisa terus dilanjutkan, tidak berhenti di bangku perkuliahan saja,” pungkasnya. (Indra/Zahrah/Rona)






Posting Komentar

1 Komentar