Hari Keempat, KM UNIDA Galang Dana



Lingkar Studi Pers, Bogor (10/04) - Keluarga Mahasiswa Universitas Djuanda (KM UNIDA) kembali melakukan galang dana, untuk korban bencana Banjir Bandang Flores, Nusa Tenggara Timur. Galang dana ini memasuki hari keempat pada Jumat, 09 April 2021. 


Elly Rahmawati selaku bendahara mengatakan, bahwa keuangan galang dana terkumpul semakin banyak.  Dana yang terkumpul pada hari ketiga, Kamis (08/04) dari galang dana offline, yakni sebesar Rp 1.110.000 dan dari galang dana online sebesar Rp. 500.000. Sedangkan, dana yang terkumpul pada hari keempat, Jum'at (09/04) dari Galang dana offline yakni Rp. 591.500. Sehingga, total keseluruhan galang dana pada hari ketiga dan keempat sebesar Rp. 2.201.500.


Dana yang sudah terkumpul akan disalurkan melalui beberapa organisasi sosial.

"Kami sudah mendapatkan tawaran lewat beberapa organisasi luar seperti ACT (Aksi Cepat Tanggap), sedekah nusantara maupun dari sekolah relawan. Hanya nanti didiskusikan kembali akan dititipkan ke siapa," pungkas Elly.


Koordinator lapangan dalam aksi galang dana yakni Nuraini Rahayu, mengatakan bahwa penggalangan dana dilakukan hanya di sekitaran Ciawi saja.

"Saya sempat berencana untuk melakukan di tiga titik seperti Ciawi, Lippo dan Tugu. Tetapi, karena satu dan lain hal seperti kurangnya SDM, jadi kita hanya memfokuskan ditiga titik Ciawi saja. Namun, hampir semua perwakilan dari pada organisasi yang ada di kampus ikut serta turun langsung untuk galang dana," ungkap Nura.


Ia juga mengatakan, aksi kemanusiaan ini dilakukan sebagai deskripsi yang sangat jelas bahwasannya tujuan organisasi adalah untuk kepentingan masyarakat, terutama yang terdampak musibah.

"Anak organisasi sangatlah penting untuk ikut melakukan galang dana. Karena ini menyangkut dengan menolong orang. Menolong orang itu bukan lagi sebuah alasan tapi merupakan suatu kewajiban," paparnya.

(Agit)

Posting Komentar

0 Komentar