𝗚𝗲𝗹𝗮𝗿 𝗩𝗮𝗸𝘀𝗶𝗻𝗮𝘀𝗶 𝗦𝗲𝗿𝗲𝗻𝘁𝗮𝗸 𝘀𝗲-𝗝𝗮𝗯𝗼𝗱𝗲𝘁𝗮𝗯𝗲𝗸, 𝗣𝗼𝗹𝗿𝗶 𝗔𝗷𝗮𝗸 𝗕𝗘𝗠 𝗞𝗠 𝗨𝗡𝗜𝗗𝗔 𝗕𝗲𝗿𝗸𝗼𝗹𝗮𝗯𝗼𝗿𝗮𝘀𝗶


 Lingkar Studi Pers, Bogor (30/03) — Kabereskrim Mabes Polri menyelenggarakan vaksinasi serentak di 34 wilayah se-Jabodetabek, salah satunya di Universitas Djuanda (UNIDA). Polri berkolaborasi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Djuanda (BEM KM UNIDA) menggelar vaksinasi pada Selasa (29/03), pukul 07.30 hingga 17.00 WIB di Aula Gedung C.


Sebanyak 3000 vaksin dosis 1 dan 2 berupa Astra Zeneca, Pfizer, dan Booster disediakan oleh Kabereskrim Mabes Polri untuk UNIDA. Adapun target dari vaksin ini yaitu anak-anak dengan usia 6-12 tahun, mahasiswa, dan masyarakat umum.


Pendaftaran vaksinasi dibuka sejak 20 Maret melalui 𝘨𝘰𝘰𝘨𝘭𝘦 𝘧𝘰𝘳𝘮 yang disebarluaskan kepada seluruh mahasiswa UNIDA, masyarakat Ciawi dan sekitarnya. Tak hanya 𝘨𝘰𝘰𝘨𝘭𝘦 𝘧𝘰𝘳𝘮, panitia vaksinasi pun gencar menyebarkan pamflet vaksinasi di instansi masyarakat dan ruang publik seperti terminal, pasar, dan stasiun.


Ruben Bentiyan selaku ketua pelaksana menuturkan, diselenggarakannya kolaborasi vaksin ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya tentang demo, tidak hanya menjadi mitra kritis, namun juga menjadi mitra strategis bagi pemerintah untuk menjalankan dan menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang eksis di masyarakat. 


"Kalau tidak tercapai dua ribu, setidaknya kita bisa berkontribusi lebih membantu mempercepat penanganan pandemi covid," ucap Ruben.


Tak hanya menuai manfaat, Raisha, salah satu peserta vaksin menyebut sederet gejala yang dirasakan setelah mendapatkan vaksin booster.


"Setelah vaksin, yang dirasakan itu lemas, pusing, dan ngilu. Akan tetapi tidak apa-apa, karena ingin mengikuti kebijakan pemerintah dan agar bisa pergi kemana saja tanpa perlu khawatir," ujarnya.


(Silvia/Jawi)

Posting Komentar

0 Komentar