𝗦𝗲𝗺𝗮𝗻𝗴𝗮𝘁 𝗞𝗲𝗺𝗮𝗻𝘂𝘀𝗶𝗮𝗮𝗻 𝗠𝗲𝗻𝗴𝗮𝗹𝗶𝗿, 𝗠𝗮𝗵𝗮𝘀𝗶𝘀𝘄𝗮 𝗨𝗡𝗜𝗗𝗔 𝗔𝗻𝘁𝘂𝘀𝗶𝗮𝘀 𝗗𝗼𝗻𝗼𝗿𝗸𝗮𝗻 𝗗𝗮𝗿𝗮𝗵 𝗱𝗶 𝗞𝗦𝗥

Lingkar Studi Pers, Bogor - Semangat kemanusiaan tampak mengalir di Pos Kesehatan Klinik Universitas Djuanda (UNIDA) Bogor, Rabu (5/11) hingga Kamis (6/11). Puluhan mahasiswa dan masyarakat umum antusias mengikuti kegiatan Donor Darah dan Cek Kesehatan yang diselenggarakan oleh Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI) Unit Universitas Djuanda (UNIDA). Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian terhadap sesama sekaligus sarana menjaga kesehatan tubuh.

Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya yang berpartisipasi di dua hari kegiatan. Pada hari pertama, lebih dari 30 orang mengikuti donor darah, dan jumlahnya kembali meningkat pada hari kedua. Dari total peserta, tercatat sekitar 30 orang dinyatakan lolos mendonorkan darah di hari pertama dan sekitar 22 hingga 25 orang pada hari kedua.

Kegiatan ini bekerja sama dengan RSUD Ciawi Bogor, yang berperan dalam pemeriksaan kesehatan dan proses pengambilan darah. Dokter dari RSUD Ciawi, dr. Erikawati Reni, menyebutkan bahwa antusiasme mahasiswa meningkat pada hari kedua. 

“Antusias para mahasiswa banyak di hari kedua dengan semangat percaya diri untuk mendonorkan darahnya, namun sayangnya banyak yang tidak lolos karena berat badan kurang atau kondisi tubuh yang sedang tidak sehat,” ujarnya.

Lebih lanjut, dr. Erikawati menambahkan bahwa kegiatan donor darah memiliki banyak manfaat, baik dari sisi kemanusiaan maupun kesehatan.

“Manfaat donor darah ini yang pertama tentu karena rasa kemanusiaan terhadap sesama yang membutuhkan. Selain itu, donor darah juga dapat menyehatkan tubuh dengan memperlancar aliran darah dan membantu menjaga fungsi organ tubuh, seperti jantung, serta mencegah berbagai penyakit seperti kanker dan stroke,” jelasnya.

Ketua pelaksana kegiatan, Adiba Kanza Arasya, mengatakan bahwa tingkat partisipasi peserta di kedua hari sama-sama tinggi. 

“Sebenernya untuk yang lolos lebih banyak di hari pertama, namun antusias para mahasiswa di kedua harinya sama-sama banyak yang berkunjung dan mencoba untuk mendonorkan darah mereka,” ujar Adiba. 

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi momentum bagi mahasiswa untuk belajar peduli terhadap kebutuhan darah bagi masyarakat yang membutuhkan.

Salah satu peserta donor darah, Khalil Al Khairi, mengungkapkan rasa syukurnya dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. 

“Setelah donor darah memang terasa agak lemas, tapi saya bersyukur bisa mendonorkan darah saya. Semoga darah ini bisa berguna bagi orang yang membutuhkan. Kita sebagai manusia setidaknya harus bermanfaat bagi orang lain,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa donor darah adalah bentuk sedekah non materi dan bermanfaat juga bagi kesehatan.

Melalui kegiatan ini, KSR PMI Unit UNIDA berharap semangat berbagi kebaikan dapat terus tumbuh di lingkungan kampus dan masyarakat.

Penulis: Cimi