Lingkar Studi Pers, Bogor (07/06) - Umumnya, kedai kopi menggunakan meja dan kursi sebagai konsep ruang dengan tambahan hiasan dinding untuk tempat berswafoto. Namun, berbeda dengan warung pinggiran ini, memiliki konsep lesehan dan menggunakan gazebo.
Warung yang berada di Jl. Kolonel Bustomi No. 1, Gintung, Caringin, Maseng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tepat berada di pinggir jalan besar. Karena itulah kedai kopi ini bernama Warung Pinggiran.
Buka mulai pukul 10.00-22.00 WIB, dengan opsi layanan makan di tempat dan bawa pulang. Tempat ini menyajikan berbagai minuman, makanan berat dan ringan, dengan kisaran harga mulai dari Rp.5.000-Rp.25.000. Terdapat fasilitas free wifi, toilet, serta mushola.
_Best seller_ pada tempat ini tentunya Kopi Warung Pinggiran, dengan perpaduan antara kopi, susu, krimer, dan gula aren. Sementara makanan _best sellernya_ yakni ayam penyet dan kentang goreng.
"Best seller kita kopinya, untuk makanan mayoritas lebih ke umum seperti di tempat lain tapi, kita lebih down rate harga, lebih terjangkau mengambil pasarnya menengah kebawah sehingga, masyarakat sekitar pun bisa menikmati dengan lokasi yang juga terbilang mudah diakses," ujar Kevin, salah satu pengelola Warung Pinggiran.
Kevin juga mengungkapkan bahwa ide pertama Warung Pinggiran ini karena salah satu dari dampak Covid-19. Awalnya mereka hanya fokus pada pengelola arung jeram yang kian menurun pengunjungnya akibat Covid-19. Kemudian,dengan memanfaatkan lahan yang ada agar tetap bertahan tercetuslah Warung Pinggiran ini yang menjadi tempat nongkrong sekaligus tempat istirahat untuk para pengunjung arung jeram. (Syn)
0 Komentar