𝗖𝗼𝗺𝗲𝗯𝗮𝗰𝗸 𝗣𝗢𝗠 𝗦𝗲𝘁𝗲𝗹𝗮𝗵 𝗗𝘂𝗮 𝗧𝗮𝗵𝘂𝗻 𝗩𝗮𝗸𝘂𝗺, 𝗙𝗔𝗜𝗣𝗚 𝗥𝗮𝗶𝗵 𝗚𝗲𝗹𝗮𝗿 𝗝𝘂𝗮𝗿𝗮 𝗨𝗺𝘂𝗺

Lingkar Studi Pers, Bogor – Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) Universitas Djuanda (UNIDA) kembali digelar setelah dua tahun vakum dan resmi ditutup pada Senin (01/12/2025) di Gedung C UNIDA. Kegiatan yang berlangsung selama satu minggu ini mempertandingkan lima cabang olahraga, yaitu Tarung Derajat, Silat, Voli, Basket, dan Mini Soccer. Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru (FAIPG) ditetapkan sebagai Juara Umum setelah mengumpulkan sejumlah kemenangan di berbagai cabang.

Wakil Rektor 1 Bidang Akademik, Aal Lukmanul Hakim, menyampaikan bahwa penyelenggaraan kembali POM menjadi langkah untuk menghidupkan aktivitas kemahasiswaan yang sempat terhenti.

“POM kembali digelar sebagai ruang mahasiswa menunjukkan kapasitas sekaligus memperkuat kolaborasi,” ujarnya.

Ketua Pelaksana, Aditya Dellis Tianto, menyatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat berlangsung rutin setiap tahun dengan dukungan penuh dari pihak universitas.

“Kami berharap POM mendapat dukungan moril dan materiil agar pelaksanaannya semakin baik,” katanya.

FAIPG memastikan gelar Juara Umum melalui capaian di hampir semua cabang. Pada Pencak Silat, FAIPG meraih Juara 1 dan Juara 2 Kelas B Putra melalui Teguh Ramadhan dan Ahmad Abdullah Rasyid, serta Juara 1 Kelas E Putri oleh Khansa Hanifah Mujahidah. Di cabang Voli, tim putri meraih Juara 1 sementara tim putra menduduki posisi ketiga. Pada Mini Soccer, FAIPG keluar sebagai Juara 1 Putra dan mendapatkan dua penghargaan individu, yaitu Best Kiper yang diraih Rifky Al-Muhajirin serta Top Score oleh Irwan Saputra. Pada cabang Basket, FAIPG menutup kompetisi dengan raihan Juara 3 di kategori putra maupun putri.

Ketua BEM FAIPG, Fathurrahman, mengapresiasi pencapaian para peserta dan dukungan fakultas. 

“Terima kasih kepada seluruh peserta dan dekanat atas kerja keras serta dukungan yang diberikan,” ujarnya.

Penyelenggaraan POM UNIDA 2025 menandai kembalinya kompetisi olahraga antar fakultas di lingkungan kampus dan menjadi dasar bagi rencana penguatan kegiatan serupa pada tahun berikutnya.

Penulis: Riri Robiatul Adawiyah